Yusepthia Soewardy-Kent Tattoo
TATTOO - Kent Tattoo,''Mungkin tidak asing lagi bagi pecinta seni radjah tubuh,salah satu artis tattoo ini dikenal dengan legenda tattoo dan seniman di tanah air kita ini,Yusepthia Soewardy,atau yang akrab disapa Kent ini sering terlihat dalam event tattoo yang diadakan di kota-kota besar tanah air,dan sering siliput oleh media nasional,baik media cetak maupun elektronik.
Inspirator?betapa tidak,Kent menjadi sosok 'guru' atau bisa juga dibilang memberikan serombongan seniman tattoo berkwalitas diskena tattoo Indonesia,sebut saja Alink Kootaishi,Angga'Booth',Ali Bastardos,Suban Tattoo,Ade Itameda dan masih banyak lagi sederet artis atau seniman yang pastinya dikenal luas.
Tapi siapa yang menyangka kalau Kent dimasa mudanya ya sama saja seperti kita-kita,mencari pengakuan dari temen-temen sebayanya,hal ini yang kemudian membawa Kent kedunia tattoo yang di anggap menjadi kekuatan dan kekuasaan,Di tahun 1987,Kent bersama temen-temen SMAnya mulai di tattoo oleh kang Ayi (Bikers Brotherhood),lalu dengan modal alat tattoo buatan sendiri dan pengetahuan ala kadarnya dan tanpa sumber,Kent terus bereksperimen dan berulang kali gagal,dan akan tetapi tidak membuatnya putus asa dan untuk belajar lebih serius,Gitahun 1990 Kent meneruskan kuliah di jurusan seni rupa dan design grafis,kemudian memantapkan portofolio tattonya dengan meningkatkan bentuk gambar,tata letak,dan harmonisasi desiain di studio tattoonya,''dan disitu pula menemukan arti hidup atau asam garam,ternyata tidak segampang apa yang aku kira untuk usaha tattoo,''ujar Kent.
Bagi para masyarakat awam tattoo memang dikenal kriminal,atau hal yang tidak bagus bagi para peradjah tubuh ini,''Dimasa ketika era Petrus(Penembakan Misterius)baru saja usai tahun 1987-1988,tentunya sulit sekali menghadapi stigma tattoo dari masyarakat karena masih dianggap premanisme,Kent dan temen-temennya ketika itu bergeriliya,dengan melakukan pendekatan secara emosional ke pemerintah dan masyarakat,kampanye lewat media setak,elektronik,dan tentunya paling efektif adalah dengan menorehkan karya lewat Tattoo ke figur publik seperti ke para selebritis sehingga mereka juga membantu memberikan pengertian bahwa Tattoo adalah seni dan hanya mereka (para selebritis dan orang penting) inilah yang bisa atau mau didengar oleh beragam kalangan.
Selain Kent,disaat itu (awal tahun 90an) ada juga Kang Ayi Tattoo (Bikers Brotherhood), Kang Uci (Dosen seni rupa,Bikers Brotherhood),Nunus (Bikers Brotherhood),alm,Ciang Bih dan alm,Aceng juga mendalami seni Tattoo,''Kang Ayi dan Kang Uci yang menekankan bahwa hubungan manusia dan tubuhnya harus seimbang (begitu juga dengan Tattoo dan adab manusia harus seimbang),menjadi sosok panutan Kent dlam dunia Tattoo.
Seiring waktu,Kent merangkul temen-temen yang ingin belajar Tattoo sambil menanamkan tanggung jawab dan disiplin,penuh aturan dalam bekerja,Sekolah Tattoo Kent yang kurikulumnya yang resmi dibuka tahun 2009,bertujuan salah satu nya untuk membuka lahan kerja baru,''karena terjadi kriminalitas itu ya candanya,Tentu ada syaratnya kalau mau jadi siswa disekolah Kent Tattoo,para siswa akan melalui tahap wawancara personal yang mendetail,dari keharusan untuk sepakat dengan aturanyang berlaku hingga komitmen bahwa Tattoo adalah pekerjaan profesionalyang menuntut tanggung jawab dan disiplin tinngi dan bukan sekedar hobi.
Hubungan Kent dengan para siswanya tentu tidak berhenti dikelas saja,tetapi juga temen-temenatau sahabat yang berjalan beriringan,Kent juga turut bergembira ketika para sahabatnya juga menjadi profesional dan mendapat pengakuan dari masyarakat yang kerap bertukar cerita tentang wawasan seputar Tattoo,Alhamdulilah,juga bukan aku melainkan dengan kegigihan dan keseriusan mereka untuk terus rido-Nya mereka bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan dan menjadi cita-cita mereka.
Kent juga yang membuat even Tattoo pertama di tanah air Indonesia yang bertajuk Nasional Art Tattoo Festival di tahun 2004 di Bandung,Dimasa ketika bahkan facebook masih menjadi eksperimen,tentunya sulit untuk menghubungi rekan-rekan yang tersebar di seluruh Indonesia,Sekali lagi dengan semangat untuk menyalurkan skena Tattoo yang mulai ramai demi persahabatan dan persaudaraan,Kent mengorganisir event Tattoo ini dengan sukses,yang kemudian menjadi inspirasi kamu untuk membuat even Tattoo dengan semangat yang serupa,''Acaranya ramai,rasanya terharu lihat temen-temen yang waktu itu datang dari jauh boro-boro pada mau beli tiket pesawat,''ada yang naik angkot,naik truck,demi datang ke acara,rasa persaudaraanya sangat terasa banget,''kenang Kent.
Sesuai dengan moto hidupnya,''selalu berkarya berkaya berkaya dalam rana zona aman,nyaman,aman,dan penuh akrab,''Kent tidak membatasi media berkaryanya hanya pada Tattoo,tapi juga merambah dibidang clothing dan Kent'Art yang baru saja diresmikannya bulan April 2015 silam,Kents'Art adalah sebuah wadah baru untuk para seniman akademis dan non akademis yang bergelut dalam seni suara,seni gerak,bentuk dan gambar.
Membuka lahan kerja baru dengan inovasi-inovasi baru dalam dunia seni adalah salah satu cita-cita pribadi Kent,dan ia juga berharap agar komunitas-komunitas Tattoo yang ada sekarang untuk selalu bergandengan tangan dan bersatu dalam berkarya yang positif dan beradab,pesanya,ayo kita berjuang untuk membuktikan bahwa Tattoo bukanlah kriminalitas atupun sesuatu yang dianggap negatif tapi Tattoo adalah karya seni,
